tag:blogger.com,1999:blog-28464114589166667352024-03-14T08:26:44.605-07:00Andalas ComunityBerbagi Informasiadminhttp://www.blogger.com/profile/14212290009183436698noreply@blogger.comBlogger244125tag:blogger.com,1999:blog-2846411458916666735.post-30205295829241667722016-11-04T11:00:00.000-07:002016-11-04T11:00:46.242-07:00Bahayakah Sakit Radang Tenggorokan?Munculnya rasa gatal atau bengkak pada tenggorokan hingga sulit menelan adalah gejala sakit tenggorok. Umumnya, rasa tak nyaman ini akan berkembang menjadi rasa sakit dalam 2-3 hari. Setelah itu, radang tenggorok akan sembuh dalam beberapa hari tanpa konsumsi obat-obatan.<br /><br />Tapi hati-hati, jika radang tenggorokan ini berlangsung lama dan disebabkan bakteri, bisa menyebabkan komplikasi pada organ tubuh lain seperti leher hingga telinga jika tak segera diatasi.<br /><br />Menurut dr Syahrial M Hutauruk, SpTHT-KL(K), Ketua Divisi Laring Faring, Departemen THT, FKUI/RS Cipto Mangunkusumo, radang tenggorok ada yang bersifat akut (mendadak) atau kronik (lama dan berulang).<br /><br />Radang tenggorok akut ditandai dengan gejala nyeri pada tenggorok, nyeri saat menelan, demam, sakit kepala, badan lemas, kadang disertai batuk dan pilek.<br /><br />Pada radang tenggorok kronik, umumnya pasien hanya mengeluh tenggorok terasa tidak nyaman, terasa kering, rasa mengganjal saat menelan dan nafas berbau tidak sedap, namun sering terjadi serangan akut yang berulang.<br /><br />"Jika radang tenggorok muncul kurang dari 2 minggu disebut akut dan penyebabnya adalah virus, atau bisa juga karena iritasi dan alergi. Kemudian sub akut yang terjadi antara 2-8 minggu yang disebabkan oleh jamur. Sedangkan, bila terjadi lebih dari 8 minggu disebut kronik, ini disebabkan oleh bakteri streptokokus," papar dr Syahrial saat diskusi media di Blue Jasmine, Jakarta beberapa hari lalu.<br /><br />Dokter Syahrial ini mengungkapkan, jika tak ditangani dengan baik, infeksi akut pada tenggorok dapat menimbulkan komplikasi, karena dapat meluas ke daerah leher dalam dan menimbulkan abses, dimana akan terbentuk nanah didalam leher dan bisa menuju ke paru-paru.<br /><br />Sedangkan, pada radang tenggorok kronik bisa berefek pembengkakan tonsil (amandel) hingga pembengkakan kelenjar getah bening. Radang tenggorokan jenis ini disebut sebagai faringitis streptokokus.<br /><br />"Jadi pembengkakan di leher bukan hanya karena penyakit gondong atau adanya kanker kelenjar getah bening. Radang tenggorok karena infeksi bakteri juga bisa menyebabkan munculnya bengkak di leher," jelas dr Syahrial saat diskusi media di Blue Jasmine, Jakarta beberapa waktu lalu.<br /><br />"Biasanya penderita mengalami demam tinggi di atas 38 derajat celcius dan kelenjar getah bening pun membengkak. Inilah yang kemudian menimbulkan bengkak di bagian leher." <br /><br />Dr Syahrial menegaskan, dengan pengobatan yang baik dan tepat, berbagai komplikasi dapat dicegah. Pengobatan biasanya diberikan untuk meredakan demam dan nyeri tenggorok. Jika penyebabnya infeksi virus, dokter akan memberikan vitamin penguat daya tahan tubuh. Tapi, jika penyebabnya infeksi bakteri akan diberikan antibiotik.<br /><br />Selain itu, berkumur dan melakukan gargle dengan obat kumur antiseptik yang mengandung povidone-iodine dapat membantu mempercepat penyembuhan dan mencegah serangan berulang.<br /><br />Sedangkan, untuk mencegah penularan, penderita radang tenggorok sebaiknya memakai masker dan tetap menjaga pola hidup sehat, dengan mengonsumsi makanan sehat dan menjaga lingkungan tetap bersih, baik di rumah maupun di kantor.<br /><br />"Kalau kita yang berisiko tertular, selain mengonsumsi vitamin penguat daya tahan tubuh, lakukan juga gargle dengan obat kumur antiseptik setiap habis makan," ujar dr Syahrial.adminhttp://www.blogger.com/profile/14212290009183436698noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2846411458916666735.post-976136793088269892016-11-02T09:30:00.000-07:002016-11-02T09:30:01.662-07:00Risiko Jika Kita Sering Menggunakan Shampo KeringKehadiran dry shampoo atau sampo kering membuat ritual harian wanita menjadi lebih ringkas karena Anda tidak perlu keramas, mengeringkan rambut, dan menatanya sebelum beraktivitas.<br /><br />Namun, hati-hati, keseringan menggunakan sampo kering bisa membuat kulit kepala iritasi dan berketombe.<br /><br />“Sampo kering bisa mengikat dan menghambat produksi minyak di kulit kepala tetapi tidak menghilangkannya sehingga rambut pun kering. Sampo kering tidak bisa dipakai setiap hari karena bisa membuat peradangan kulit kepala,” jelas Doris Day, seorang dermatolog dari New York, AS.<br /><br />Day mengatakan bahwa sering memakai sampo kering bisa memblokir folikel dan menstimulasi inflamasi.<br /><br />Dia menganjurkan lebih baik Anda menggunakan sampo biasa sesuai kebutuhan dan jenis rambut Anda.<br /><br />Jika rambut Anda termasuk berminyak, maka Anda perlu keramas setiap hari dan rajin melakukan perawatan hair spa.<br /><br />Terakhir, apabila rambut Anda jenisnya kering, Day menyarankan mengaplikasikan sampo yang bermanfaat untuk melembabkan dan menguatkan.adminhttp://www.blogger.com/profile/14212290009183436698noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2846411458916666735.post-59929515676398895572016-11-01T10:30:00.000-07:002016-11-01T10:30:05.073-07:00Godaan Yang Sering Muncul Pada Waktu Kita Diet, Apa Saja Itu?Anda mungkin menyadari ketika sedang berusaha menurunkan berat badan, perut justru menjadi lebih sering keroncongan. Hasilnya sudah bisa ditebak, upaya pelangsingan gagal total.<br /><br />Kesulitan untuk mengendalikan rasa lapar itu ternyata ditemui pada banyak orang. Menurut sebuah penelitian, penurunan berat badan memang memicu nafsu makan meningkat.<br /><br />Hal ini karena tubuh berusaha untuk mendapatkan kalori lebih gara-gara kita membatasi asupan makan. Tujuannya adalah agar berat badan tetap stabil. Dengan kata lain, tubuh justru melawan kita.<br /><br />Dalam penelitian tersebut terungkap, nafsu makan meningkat dan seseorang justru makan 100 kalori lebih banyak sehari untuk setiap kilogram yang diturunkan.<br /><br />Meski demikian, ada beberapa hal yang dapat kita lakukan untuk mengendalikan rasa lapar sehingga usaha penurunan berat badan membuahkan hasil.<br /><br />1. Lacak asupan makanan<br />Monitor seberapa rutin Anda ke gym atau jogging, tulis apa saja yang Anda makan. Evaluasi apakah asupan makanan Anda hari ini berlebih atau sudah sesuai. Sesekali cek timbangan untuk memastikan upaya Anda berada di jalur yang benar.<br /><br />2. Angkat beban<br />Saat kita berusaha menurunkan berat badan, kita juga mengalami penurunan massa otot. Padahal, kita membutuhkan otot karena memiliki laju metabolik lebih tinggi dibanding lemak.<br /><br />Karena itulah sangat penting melakukan latihan beban. Membentuk otot akan membantu mempercepat metabolisme. Jadi, walau Anda merasa terus ingin makan, tubuh akan lebih efisien membakarnya. Tingkatkan juga asupan protein sampai 30 gram setiap makan untuk mempertahankan otot.<br /><br />3. Perbanyak serat<br />Hindari diet yang menyarankan Anda berpantang berbagai makanan. Tetaplah makan tiga kali sehari, tetapi perhatikan isi piring Anda. Konsumsi lebih banyak makanan mengandung serat dan air untuk membuat kita merasa lebih puas dan kenyang. Makanan seperti buah, sayuran, atau sup sayuran, akan membantu kita lebih kenyang sehingga asupan kalori lebih sedikit.adminhttp://www.blogger.com/profile/14212290009183436698noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2846411458916666735.post-21292645225475265352016-10-26T10:00:00.000-07:002016-10-26T10:00:18.269-07:00Hubungan Musik Dengan Olahraga, Apa Itu?Tidak peduli apapun jenis olahraga yang Anda pilih, sebaiknya jalani dengan menyenangkan. Selain dapat terus memacu Anda untuk terus produktif, menemukan kesenangan selama berolahraga tak hanya sehat bagi fisik, tapi juga mental.<br /><br />Untuk jenis olahraga intensitas tinggi seperti berlari atau bersepeda cepat, serta berlari jarak jauh, para ahli olahraga memaparkan bahwa tak hanya energi ekstra saja yang dibutuhkan, melainkan juga dorongan mental. Tujuannya, agar Anda tak mudah menyerah saat melakukan olahraga yang sangat melelahkan tersebut.<br /><br />Kabar baiknya, Anda tak perlu repot mencari seseorang untuk memberikan dorongan mental selama sesi. Mendengarkan musik up-beat dinilai cukup efektif untuk membuat Anda lebih menikmati olahraga intensitas tinggi, ungkap sebuah studi baru yang diterbitkan dalam Journal of Sports Sciences.<br /><br />Studi ini melibatkan 20 pria dan wanita untuk melakukan interval berlari cepat. Pada sesi pertama, peserta diminta untuk mendengarkan lagu up-beat, dan pada sesi berikutnya, peserta diminta melakukan olahraga tanpa musik.<br /><br />Para peneliti menemukan, semangat peserta dalam melakukan olahraga intensitas tinggi terbukti lebih positif saat diiringi oleh musik.<br /><br />Peserta yang mendengarkan musik dinilai lebih menyukai olahraga tersebut ketimbang saat berolahraga dalam diam. Sehingga, risiko menyerah selama menjalani sesi latihan—seperti berhenti di tengah sesi atau semangat yang pudar—menjadi berkurang.<br /><br />Jadi, mulailah untuk membuat sebuah playlist dengan lagu upbeat andalan, sehingga Anda dapat berolahraga lebih keras dari sebelumnya.adminhttp://www.blogger.com/profile/14212290009183436698noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2846411458916666735.post-9894141617308909992016-10-24T11:00:00.000-07:002016-10-24T11:00:28.518-07:00Apa Ciri-ciri Jika Anda Sudah Dewasa?Banyak sekali orang yang merasa sudah dewasa, tetapi berperilaku dan memiliki pemikiran yang belum matang. Penyebabnya ada beberapa faktor seperti terlalu dimanjakan orang tua.<br /><br />Untuk Anda yang merasa sudah dewasa, sebaiknya melakukan refleksi ulang dan menilai kembali.<br /><br />Berikut ini merupakan tanda-tanda bahwa Anda belum bisa berpikir dewasa:<br /><br />1. Emosional<br /><br />Sepanjang hidup, akan ada banyak kesempatan di mana Anda harus menghadapi sesuatu yang tidak menyenangkan. Seseorang yang belum dewasa bereaksi dengan kemarahan sebelum berpikir untuk mencari solusinya.<br /><br />“Hal yang matang adalah menjadi responsif, di mana Anda berpikir dahulu dan kemudian merespon. Anda tidak akan cepat marah dan agresif jika Anda dewasa," kata Tina B. Tessina, PhD, seorang pakar psikologi.<br /><br />2. Anda tidak dapat mengontrol diri<br /><br />Memiliki kontrol diri berarti Anda berpikir tentang saat ini dan mengakui masa depan. Sebab, tindakan yang dilakukan saat ini dapat mempengaruhi peristiwa di masa depan. Kontrol diri sendiri ini juga penting ketika Anda harus membuat keputusan yang sulit.<br /><br />3. Selalu menyalahkan orang<br /><br />Seseorang yang tidak berpikir dewasa biasanya condong tidak mau disalahkan, bahkan mereka akan menyalahkan orang lain atau pun hal-hal lainnya.<br /><br />“Terus-menerus menyalahkan orang lain atas tindakan Anda adalah tanda bahwa cara berpikir Anda belum matang. Bila salah, jangan mencari kesalahan orang lain untuk menyelamatkan diri Anda sendiri,” kata pakar psikolgi, Elliot D. Cohen, PhD.<br /><br />Menjadi dewasa tidak berarti Anda harus selalu serius sepanjang waktu, yang terpenting adalah mengetahui prioritas dan menangani situasi tertentu.adminhttp://www.blogger.com/profile/14212290009183436698noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2846411458916666735.post-30575689709977302542016-10-23T11:00:00.000-07:002016-10-23T11:00:18.835-07:00Deretan Artis Yang Sengsara Dihari Tua, Siapa Saja Dia?Kehidupan memang seperti roda yang berputar, terkadang berada di atas dengan ekonomi berkecukupan, di lain waktu bisa kehilangan segalanya.<br /><br />Seperti yang dialami sejumlah artis ini. Saat berada di masa jaya, nama mereka dipuji-puji banyak orang dan tak khawatir akan kekurangan uang.<br /><br />Namun ketika memasuki masa tua, hidup mereka justru menderita karena alasan ekonomi ataupun yang lain. Berikut lima artis yang hidupnya memprihatinkan di masa tuanya.<br /><br />1. Bambang Triyono, Pemeran Kentung di Serial Tuyul dan Mbak Yul<br />
Generasi tahun 90-an pasti begitu familiar dengan tokoh Kentung di sinetron Tuyul dan Mbak Yul. Ia merupakan teman baik Tuyul yang diperankan oleh Ony Syahrizal.<br /><br />Nama aslinya adalah Bambang Triyono. Tak banyak yang tahu bila ia menghabiskan masa tuanya di DIY.<br /><br />Pada tahun 2010 lalu, ia diserang stroke yang membuatnya kesulitan beraktivitas. Di tengah kondisi itu, istrinya justru minta cerai.<br />
<br />
Setelah hidup terlunta-lunta dan berpindah-pindah dari sejumlah tempat, akhirnya Bambang ditemukan oleh seorang petugas Dinas Sosial di DIY.<br /><br />Ia kemudian disewakan sebuah kamar kos berukuran 3×4 meter di daerah Ngangkruk, Sardonoharjo, Sleman.<br /><br />Untuk dibawa ke panti jompo sangat tidak memungkinkan karena usianya masih 58 tahun saat ditemukan. Di kos itu, kehidupan Kentung benar-benar memprihatinkan.<br /><br />Ia harus menggelundungkan badan bila ingin berpindah tempat. Anaknya jarang mengunjungi, hanya petugas Dinas Sosial saja yang terus memantau keadaannya.<br /><br />Pada Februari 2015, Bambang menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Bethesda karena penyakit yang dideritanya.<br /><br />2. M Amin, Pemeran Om Jin di Sinetron Jin dan Jun<br />
Dengan karpet terbang ajaibnya, Om Jin atau M Amin dalam sinetron Jin dan Jun seolah siap memenuhi keinginan pemiliknya, Jun.<br />
<br />
Namun ternyata, kehidupan Om Jin di dunia nyata, terutama di masa akhir hidupnya, tak seindah di layar kaca.<br /><br />M Amin yang merupakan pria keturunan Pakistan menghabiskan hari tuanya di perumahan padat penduduk di Rawa Belong, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.<br /><br />Untuk makan saja ia sering mengalami kesusahan.<br /><br />Ia biasanya makan di warung tetangga dan tidak kuat membayarnya. Bahkan saat ia meninggal pada tahun 2013, media tak ada yang mengabarkannya.<br /><br />3. Pak Tile, Pemeran Engkong di Si Dul Anak Sekolahan<br />
Pak Tile, Pemeran Engkong di Si Dul Anak Sekolahan<br /><br />Di masa tuanya, Pak Tile justru hidup dalam kesusahan. Ia harus menghidupi delapan anak di sebuah rumah lusuh.<br />
<br />
Sebelum meninggal, ia digugat cerai oleh istri keduanya. Belum selesai perkara, Pak Tile justru meninggal karena penyangkit kronis yang diderita.<br /><br />Semasa hidup, pemeran Engkong itu dikenal baik hati dan tak pernah mempermasalahkan berapa besar honor yang ia terima.<br /><br />4. Aminah Cendrakasih, Pemeran Mak Nyak<br />
Penggemar sinetron Si Dul Anak Sekolahan pasti tak asing lagi dengan tokoh Mak Nyak yang menjadi ibu Dul di sinetron tersebut.<br /><br />Sudah cukup lama, pemilik nama asli Aminah Cendrakasih itu mengalami kebutaan karena penyakit glukoma yang dideritanya.<br /><br />Hingga saat ini, belum ada kabar kesembuhan dari aktris yang memulai karir sejak tahun 1955 itu. Ia juga mengalami kesulitan ekonomi di masa tua.<br />
<br />
5. Laila Sari<br />
<br /><br />Wajah artis senior Laila Sari terkadang masih muncul di layar kaca. Meskipun demikian, ternyata ia tidak hidup bergelimang harta.<br /><br />Wanita kelahiran Padang Panjang 4 November 1935 itu kehilangan banyak harta setelah suami dan ibunya sakit.<br /><br />Sebenarnya, Laila pernah menjadi artis yang memiliki banyak harta, tetapi akhirnya ludes untuk biaya berobat suami dan ibunya.<br /><br />Suaminya menderita stroke selama hampir enam tahun. Di saat yang bersamaan, ibunya justru jatuh sakit sehingga memaksa Laila untuk ke luar dari dunia hiburan.<br /><br />Namun akhirnya, ibu dan suaminya meninggal hanya berselang satu minggu.<br /><br />Saat itu, mobil, perhiasan dan rumahnya yang berada di Cengkareng sudah terjual.<br /><br />Ia sampai membuka warung nasi kecil di rumahnya untuk menyambung hidup.<br />
<br />
Laila juga sering menggadaikan barang setelah jatuh miskin. Hingga pada tahun 2000, tawaran untuk terjun ke dunia hiburan diterima lagi.<br /><br />Meskipun demikian, ia masih hidup dalam kesederhanaan karena menjadi tulang punggung untuk keluarga. adminhttp://www.blogger.com/profile/14212290009183436698noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2846411458916666735.post-76505227090860122422016-10-23T10:00:00.000-07:002016-10-23T10:00:30.044-07:00Farah Quinn Masih Pingin Sendiri, Belum Siap MenikahSetelah resmi bercerai dengan Carson Quinn sejak 2014 silam, chef seksi Farah Quinn rupanya langsung mendapatkan sosok pengganti mantan suaminya.<br /><br />Farah menuturkan, pria asal Amerika yang bernama Nicky itu kini telah menjalin hubungan asmara selama 2 tahun. Lantas, kapan Farah Quinn siap menikah kembali?<br /><br />"Saya nggak tahu kapan menikah. Karena dia masih muda dan saya lagi enjoy sama kebebasan saya yang bisa ke mana-mana," ucap Farah ketika ditemui di kediamannya di kawasan Bangka, Jakarta Selatan, Sabtu (22/10/2016).<br /><br />"Saya lagi banyak tawaran ke acara mana-mana, benar-benar tahun amazing buat saya. Saya mau nikah, tapi kalau dibilang sekarang (nikah), not yet," lanjutnya seraya tersenyum.<br /><br />Wanita berusia 36 tahun ini mengatakan dia telah mengenalkan kekasih baru kepada anak semata wayangnya, Armand Fauzan Quinn.<br /><br />Tidak hanya dikenalkan kepada sang buah hati, Farah Quinn juga mengenalkan Nicky kepada orangtua mantan suaminya.adminhttp://www.blogger.com/profile/14212290009183436698noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2846411458916666735.post-89579994882264472652016-10-22T10:09:00.000-07:002016-10-22T10:09:06.303-07:00Susan Jeni Tempur Melawan Kanker Selama 21 TahunTidak sedikit wanita Indonesia yang terkena kanker payudara. Salah satunya adalah Susan Jeni yang telah melawan kanker selama 21 tahun.<br /><br />Wanita yang kini genap berusia 60 tahun telah didiagnosa kanker payudara pada usia 39 tahun.<br /><br />Akan tetapi, hal ini tidak membuat Susan patah semangat. Dia tetap menjalani pengobatan untuk kanker payudara.<br /><br />Sampai pada akhirnya, enam bulan setelah diagnosa pertama, payudara kirinya pun ikut terkena kanker sehingga keduanya harus diangkat.<br /><br />“Payudara, untuk saya, (adalah) organ terpenting yang ada di hidup wanita. (Sebab) payudara dapat menghidupkan generasi selanjutnya,” ujarnya dalam acara Bravo Madame di Galeries Lafayette Jakarta, Kamis (20/10/2016).<br /><br />Susan melanjutkan, dia tidak mengetahui penyebab dari kanker payudara ini apa karena sebelumnya sudah menjalani hidup yang sehat.<br /><br />“Saya pun enggak tahu kenapa terjadi, karena saya juga hidup sehat, tetapi saya seringkali emosi, mungkin karena gagal pacaran jadi sakit hati,” ucapnya.<br /><br />Untuk itu, dia juga menyarankan, semua wanita yang mengalami depresi atau masalah pada hubungan sebaiknya diutarakan. Jangan disimpan sendiri, sehingga tidak membuat masalah pada kesehatan Anda.<br /><br />Lebih baik Anda selalu bahagia dan selalu berpikir positf mengenai kehidupan ini, jangan dipendam dan menjadi masalah batin.<br /><br />Sebab, menurut Susan, memiliki keuangan yang cukup dan kedudukan tinggi tidak ada artinya bila tubuh Anda sakit.<br /><br />Tidak sampai di situ, kini Susan seringkali berbagi pengalamannya melawan kanker kepada wanita-wanita lainnya di Indonesia.<br /><br />Terahir, dia juga menekankan kepada para remaja perempuan dan wanita Indonesia untuk melakukan gaya hidup sehat dan menjaga hati.<br /><br />Tidak lupa juga untuk memperhatikan pakaian dalam yang sehat seperti tidak menggunakan bra yang berkawat dan menggunakan busa. Sebab, menurut Susan, hal ini kurang baik untuk kesehatan payudara.adminhttp://www.blogger.com/profile/14212290009183436698noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2846411458916666735.post-10525146705305429472016-10-21T04:43:00.001-07:002016-10-21T04:43:51.913-07:00Gatot Brajamusti Tidak Percaya Dengan MediaGatot Brajamusti menyatakan bahwa ia belum bisa percaya terhadap berita media, yang menyebut bahwa hasil tes DNA-nya dan DNA anak CT 99 persen identik.<br />
<br />
"Aku tidak percaya pada kalian," jawab Gatot kepada para wartawan, sesudah ia dijenguk oleh tim kuasa hukumnya di Mapolda NTB, Mataram, Lombok, pada Kamis (20/10/2016).<br />
<br />
Sambil menenteng jaketnya, Gatot lalu masuk ke dalam sel tahanannya.<br />
<br />
Kamis ini, produser dan pemain film tersebut dijenguk oleh dua kuasa hukumnya.<br />
<br />
Salah seorang kuasa hukumnya, Ahmad Ruliansyah, mengatakan bahwa pihak Gatot belum menerima surat resmi dari Polda Metro Jaya mengenai hasil tes DNA tersebut.<br />
<br />
"Sama, tanggapan beliau (Gatot) tetap menunggu hasil. Karena, pada waktu DNA beliau diperiksa beberapa minggu yang lalu, hasilnya (baru keluar) satu bulan, kurang lebih. Nah, kami menunggu itu," terang Ruliansyah.<br />
<br />
"Kalau ada otentiknya (surat resmi), jelas tertulis hasil tesnya (DNA), nah baru beliau percaya bahwa benar informasi itu (berita di media). Saat ini, masih belum percaya," terangnya lagi.<br />
<br />
Pada 18 Oktober 2016, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Awi Setiyono, mengatakan bahwa DNA Gatot dan DNA anak CT memiliki 99 persen kecocokan.<br />
<br />
"(Hasil tes DNA) Sudah, 99 persen identik," terang Awi kepada Kompas.com melalui WhatsApp pada Selasa (18/10/2016) malam.<br />
<br />
Diberitakan, pada 5 Oktober 2016 tim penyidik Polda Metro Jaya, dibantu oleh petugas Kedokteran Kepolisian (Dokpol) dari Polda Nusa Tenggara Barat (NTB), telah mengambil sampel cairan dari mulut Gatot Brajamusti untuk melakukan tes DNA Gatot.<br />
<br />
Sebelumnya, pada 8 September 2016, CT (26) melaporkan Gatot ke Polda Metro Jaya dengan tuduhan memperkosa CT sehingga hamil dan punya satu anak, yang kini berusia empat tahun.adminhttp://www.blogger.com/profile/14212290009183436698noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2846411458916666735.post-83288948137059654042016-10-19T14:00:00.000-07:002016-10-19T14:00:09.721-07:00Kreatif Dalam Bercinta Memang Diperlukan Untuk Menjaga Keharmonisan Rumah TanggaMengeksplorasi gairah seks bersama suami di atas ranjang memang memberikan kenyamanan.<br /><br />Namun, untuk menambah percikan asmara dalam rumahtangga, maka Anda harus sedikit kreatif dalam bercinta. Salah satunya berani bercinta di sebuah lokasi yang ekstrem.<br /><br />Lokasi yang dimaksud bukanlah di sebuah lapangan terbuka atau di tengah-tengah keramaian.<br /><br />Sebab, hal yang demikian bukanlah sesuatu yang romantis tetapi menandakan ada sifat tidak waras pada diri dan suami Anda.<br /><br />Menurut sebuah studi, mobil merupakan lokasi bercinta paling seksi dan meningkatkan aliran adrenalin sehingga waktu berintimasi terasa lebih panas dari biasanya.<br /><br />Menurut studi dari University of South Dakota terhadap 195 pria dan 511 wanita yang dipublikasikan dalam Journal of Sex, sebanyak 59,5 persen responden sepakat bahwa bercinta dalam mobil memberikan sensasi yang klimaks.<br /><br />“Seks dan mobil telah menjadi fenomena semenjak mobil kali pertama diciptakan,” jelas Cindy Struckman-Johnson, ketua penelitian dan psikolog.<br /><br />Mengapa banyak orang suka bercinta dalam mobil, padahal ukuran ruang yang sempit dan terbatas?<br /><br />“Dugaan saya adalah bercinta dalam mobil karena itulah tempat yang memungkinkan saat gairah itu datang. Memang tidak nyaman, tetapi kenyataannya sesuai dengan hasil studi,” jelas Aimee Harstein, konsultan pasangan.<br /><br />“Seks selalu mengenai privasi, akses, dan kenyamanan. Mobil bisa memberikan itu pada Anda,” pungkasnya.adminhttp://www.blogger.com/profile/14212290009183436698noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2846411458916666735.post-77194644075168579252016-10-19T13:00:00.000-07:002016-10-19T13:00:48.453-07:00Menikah Lebih Baik Dari Pada Berpacaran Dalam Waktu Yang LamaSebuah studi yang digagas oleh Derek Kreager, profesor kriminologi, dan Michell Frisco, asisten profesor sosiologi dari Penn State University menemukan bahwa pernikahan tidak menghentikan aksi perselingkuhan.<br /><br />Studi mengungkapkan bahwa potensi pria berselingkuh lima kali lebih tinggi ketimbang wanita, meskipun sudah resmi menikah.<br /><br />Sebaliknya, berdasarkan studi, wanita tak lagi memikirkan pria lain ketika sudah menikah.<br /><br />Kreager dan Frisco mengatakan bahwa hasil studi mereka memperlihatkan pria yang telah menikah lebih rentan terlibat dalam hubungan yang salah, alias perselingkuhan.<br /><br />“Hasil studi ini memperlihatkan bahwa kebanyakan generasi muda memiliki pandangan bahwa pernikahan tidak membuat perselingkuhan berhenti. Bahkan, perselingkuhan lebih banyak terjadi pada hubungan pernikahan dan hubungan yang telah berjalan menahun,” jelas Kreager.adminhttp://www.blogger.com/profile/14212290009183436698noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2846411458916666735.post-58577550444711778952016-10-19T12:00:00.000-07:002016-10-19T12:00:00.723-07:00Keseimbangan Antara keluarga Dan Pekerjaan Harus Diterapkan, Mengapa?Aktivitas padat serta tuntutan untuk menyeimbangkan waktu antara keluarga dan pekerjaan membuat banyak wanita gerah sehingga ingin menyerah mengakhiri pernikahan dengan perceraian.<br /><br />Survei yang digagas oleh Women’s Health dan Men’s Health terhadap 1400 pria dan wanita mengungkapkan fakta yang cukup mengejutkan .<br /><br />Awalnya, survei ini bertujuan untuk mencari tahu masalah rumahtangga kebanyakan pasangan suami istri di dunia.<br /><br />Namun, informasi yang berhasil terkumpul mengungkapkan sesuatu yang di luar dugaan.<br /><br />Sebanyak 53 persen wanita berfantasi ingin berpisah dan bercerai dari suami masing-masing.<br /><br />Sementara itu, 44 persen pria tidak pernah memikirkan perceraian sama sekali.<br /><br />Para peneliti pun menghubungkan temuan ini dengan hasil studi dari Standford University yang menyebutkan bahwa 69 inisiatif perceraian datang dari pihak istri.<br /><br />“Angka ini dan keinginan cerai tidak membuktikan bahwa pria lebih bahagia setelah menikah,” jelas Laura Doyle, seorang konsultan rumahtangga dan penulis First, Kill All the Marriage Counselors.<br /><br />Menurut Doyle, survei ini membuktikan bahwa wanita lebih realistis ketika berada dalam kondisi yang membuat mereka tak lagi bahagia.<br /><br />Lalu, Doyle pun mengungkapkan teori mengenai hasil survei.<br /><br />Dia mengatakan bahwa wanita lebih peka dan sering terbawa perasaan. Alhasil, wanita rutin mengevaluasi suhu hubungan dalam kondisi apapun.<br /><br />Namun, pria sama sekali tidak pernah menganggap masalah kecil dalam rumahtangga terlalu penting, kecuali pasangan melakukan perselingkuhan dengan pria lain.adminhttp://www.blogger.com/profile/14212290009183436698noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2846411458916666735.post-73368293179128074012016-10-19T11:00:00.000-07:002016-10-19T11:00:05.266-07:00Baguskah Berlibur Bersama Pasangan Kita Berdua?Generasi milenium saat ini sedang tergandrungi nafsu untuk berkelana. Beberapa dari mereka bahkan memilih berlibur untuk ke luar negeri.<br /><br />Namun, perlu diketahui perbedaan antara Anda berlibur sendiri dengan berlibur bersama pasangan.<br /><br />Alat pembanding wisata Liligo.com bekerja sama dengan YouGov dan mengumumkan penemuan terbaru Travel Trends Report mereka mengenai perjalanan dan hubungan.<br /><br />Temuan tersebut menjelaskan bahwa berpergian dengan pasangan ternyata dapat membuat Anda stres karena banyaknya drama dan perbedaan pendapat selama perjalanan.<br /><br />Berikut ini adalah beberapa penemuan dari Travel Trend Report.<br /><br />1. Hampir 1/4 orang Amerika memiliki perbedaan dalam perjalanan.<br /><br />Untuk itu ketika Anda bepergian bersama pasangan, sebaiknya persiapkan dan bicarakan sejak jauh-jauh hari agar tidak timbul perbedaan saat bepergian bersama.<br /><br />2. Generasi milenium seringkali melanggar kesepakatan<br /><br />Di Amerika sendiri, sebanyak 23 persen orang memiliki kebiasaan melanggar kesepakatan dan 35 persen generasi milenium menganggap bahwa kebiasaan yang dilakukan dalam perjalanan bersama pasangan ini bisa menghancurkan hubungan mereka.<br /><br />Pelanggaran kesepakatan yang biasa terjadi adalah terlambat bangun, meninggalkan izin perjalanan dan dokumen penting lainnya, tidak melakukan tugasnya dalam perencanaan, dan lain-lain.<br /><br />3. Perencanaan perjalanan yang buruk dapat menyebabkan banyak argumen.<br /><br />Menurut penelitian, satu dari 12 pasangan mengalami perkelahian akibat rencana perjalanan yang buruk. Maka dari itu, persiapkan dengan baik sehingga jika terjadi hal-hal yang buruk, Anda dan pasangan tidak saling menyalahkan.adminhttp://www.blogger.com/profile/14212290009183436698noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2846411458916666735.post-49800289633998273302016-10-19T10:00:00.000-07:002016-10-19T10:00:12.492-07:00Bentuk Pengkhianatan Cinta Bisa Membuat Kita SetresKenyataan pasangan selingkuh bisa menimbulkan trauma dan luka pada wanita atau pria.<br /><br />Pasalnya, perselingkuhan merupakan bentuk pengkhianatan pada cinta yang tulus diberikan seseorang pada diri kita.<br /><br />Sebuah situs kencan, Victoria Milan, melakukan survei terhadap 5.568 responden wanita dan mengkategorikan perselingkuhan berdasarkan pilihan profesi.<br /><br />Survei menyebutkan bahwa tempat kerja bisa memicu keinginan berselingkuh karena waktu dan kesempatan bekerjasama dengan rekan kerja yang tinggi.<br /><br />Kemudian, survei membeberkan bahwa 65 persen responden wanita mengaku, berselingkuh dengan rekan kerja di kantor.<br /><br />Namun, lebih dari 85 persen responden mengutarakan bahwa mereka tidak pernah berhubungan seksual dengan rekan kerja yang menjadi kekasih di kantor.<br /><br />Mayoritas responden juga menjelaskan, kantor adalah tempat mencari selingkuhan paling mudah. Selain itu, perselingkuhan di kantor cenderung aman karena pertemuan bisa terlindungi dengan kepentingan kerja.<br /><br />Dampak buruk berselingkuh di kantor, menurut hasil survei, Anda harus tetap bertemu dengan si simpanan meski hubungan telah berakhir.<br /><br />Menurut Sigurd Vedal, pendiri dan chief executive dari Victoria Millan, banyak orang memilih menikmati hidup ketimbang mengembangkan karier.<br /><br />“Survei membuktikan, kendati karier menjadi taruhan tetapi berselingkuh di kantor membuat hidup lebih berwarna,” jelas Vedal.<br /><br />Berikut 10 profesi yang paling berpotensi terjadi perselingkuhan di lingkungan kerja:<br />
<ul>
<li>Bankers</li>
<li>Pilot dan pramugari</li>
<li>Dokter dan suster</li>
<li>Pengusaha</li>
<li>Atlet</li>
<li>Seniman</li>
<li>Disc Jockey</li>
<li>Humas</li>
<li>Pengacara</li>
<li>Lain-lain.</li>
</ul>
adminhttp://www.blogger.com/profile/14212290009183436698noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2846411458916666735.post-13118538406271922832016-10-18T07:15:00.003-07:002016-10-18T07:15:47.758-07:00Kulit Buah Apa Saja Yang Banyak Manfaatnya? Berikut Lebih JelasnyaSaat makan buah, kebanyakan dari kamu pasti hanya mengonsumsi daging buahnya dan membuang kulitnya. Namun tahukah kamu bahwa kulit dari buah juga mengandung nutrisi dan zat antioksidan yang baik untuk kesehatan tubuh bahkan bisa untuk mencegah kanker?<br /><br />Dilansir dari boldsky.com, berikut adalah beberapa jenis kulit buah yang bisa kamu konsumsi untuk kebaikan kesehatan tubuhmu.<br />
<br />
Kulit jeruk<br />Kulit jeruk kaya akan vitamin C dan zat antioksidan yang membantu membakar lemak tubuh dengan lebih cepat, mengurangi sembelit, serta menyembuhkan masalah pernapasan.<br />
<br />
Kulit pisang<br />Manfaat sehat yang bisa kamu dapatkan dari kulit pisang adalah mampu memutihkan gigimu jika digosok di gigi secara teratur. Selain itu kulit pisang juga bisa menenangkan luka bakar dan ruam di kulit.<br />
<br />
Kulit delima<br />Kulit delima kaya akan nutrisi sehingga mampu menyehatkan tenggorokan dan menguatkan tulang.<br />
<br />
Kulit semangka<br />Bagian putih di balik kulit semangka membantu untuk menurunkan berat badan jika dikonsumsi. Selain itu bahan alami di dalamnya bisa membuat kulit dan rambut lebih sehat.<br />
<br />
Kulit apel<br />Sama seperti daging buahnya, kulit apel bermanfaat untuk menyembuhkan sembelit karena kaya akan serat, bisa memperkuat sistem kekebalan tubuh, hingga mencegah beberapa jenis kanker.<br />
<br />
Kulit lemon<br />Selain tinggi vitamin C, kulit lemon dikenal memiliki sifat antiseptik yang bisa mengobati infeksi mulut dan infeksi tertentu di perut.<br />
<br />
Kulit pepaya<br />Jika daging buah pepaya baik untuk meningkatkan kesehatan pencernaan, maka kulit pepaya bisa berguna untuk membersihkan usus dari racun dan limbah yang ada di dalamnya.<br /><br />Itulah manfaat sehat yang bisa kamu dapatkan dengan mengonsumsi kulit buah. Tertarik untuk mencobanya?adminhttp://www.blogger.com/profile/14212290009183436698noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2846411458916666735.post-50280316321841197672016-10-17T09:09:00.000-07:002016-10-17T09:09:46.433-07:00Wanita Muda Dengan Gigi Palu Terbanyak SeduniaBarisan gigi yang rapi merupakan kunci dari kecantikan senyum wanita agar semakin percaya diri. <br /><br />Oleh karena itulah, seorang wanita asal Selandia Baru, Shontelle Crosby, memilih melakukan bedah mutuk untuk mempercantik tampilan dengan merekonstrusi seluruh giginya.<br /><br />Awalnya, gigi Shontelle sangatlah berantakan, bahkan terdapat pula gigi yang bengkok dan memiliki jarak.<br /><br />Kondisi gigi yang tidak rapi tersebut telah dialami olehnya sejak berusia 13 tahun.<br /><br />“Aku sikat gigi dua kali sehari dan membersihkan gigi dengan benang sebaik mungkin di antara gigi penuh sesak, tetapi gigi terus membusuk, bahkan gigi menjadi bengkok,” ujarnya.<br /><br />Permasalah pada gigi Shontelle tidak dapat terselesaikan karena orang tuanya tidak memiliki uang yang cukup banyak untuk membayar perawatan gigi.<br /><br />Akhirnya, karena sudah terlalu sering dipermalukan, wanita ini mendapatkan perawatan gigi gratis senilai £ 17.000 atau senilai lebih dari Rp 27 juta.<br /><br />Hal ini dilakukan Shontelle karena sudah muak mendengar ejekan dan komentar negatif dari teman-teman karena gigi yang rusak.<br /><br />Pada akhirnya selama giginya masih rusak, Shontelle tidak pernah tersenyum dan selalu menutupi mulutnya ketika berbicara dengan orang lain.<br /><br />Namun, bedah dan perawatan gigi gratis yang dia dapatkan telah memberikan perubahan siginifikan pada penampilannya.<br /><br />Para dokter mencabut dan mengganti 20 gigi Shontelle dengan gigi palsu yang ditata rapi serta sesuai dengan bentuk rahang serta mulut.<br /><br />Shontelle akhirnya mendapatkan barisan gigi yang jauh lebih baik untuk menunjang penampilan, serta memberikan kepercayaan diri yang lebih ketika senyum dan berbicara dengan orang lain.adminhttp://www.blogger.com/profile/14212290009183436698noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2846411458916666735.post-30760121883592885402016-10-16T09:00:00.000-07:002016-10-16T09:00:12.758-07:00Orang Tua Tidak Boleh Bentak Anak, Kenapa?Bagi anda yang memiliki anak dalam masa pertumbuhan, tetaplah hati-hati dalam mendidiknya.<br /><br />Asisten Deputi Perlindungan Anak dari Kekerasan dan Eksploitasi, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak mengatakan membentak anak dapat membunuh 1 miliar sel otaknya.<br /><br />"Pola pendidikan sangat berpengaruh pada perkembangan otak anak. Sekali anda membentak bisa mematikan 1 miliar sel pada otak anak," jelas Rini pada Tribunnews.com, Jumat (7/10/2016).<br /><br />Rini mengimbau pada orang tua untuk memperhatikan pola pendidikan pada anak karena dapat mempengaruhi kepribadiannya hingga 10-20 tahun ke depan.<br /><br />"Anak-anak sangat rentan terhadap trauma. Hindari pola pendidikan yang keras pada anak," ungkapnya.<br /><br />Ia menyayangkan kekerasan atau kejahatan pada anak yang kini lebih sering dilakukan oleh orang-orang yang dekat dengan anak.<br /><br />"Tak jarang anak merasa tertekan di dalam keluarga," ujarnya.adminhttp://www.blogger.com/profile/14212290009183436698noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2846411458916666735.post-71880665313237210292016-10-16T08:00:00.000-07:002016-10-16T08:26:19.692-07:00Salah Satu Yang Menjadi Pengaruh Buruk Pada Anak Kita YaituBanyak label mode dan perancang busana papan atas menawarkan lini busana untuk bidadari kecil yang terlahir dari keluarga dengan finansial mapan.<br /><br />Tak sedikit selebriti, baik internasional maupun dalam negeri, mengenakan busana mahal dari label mancanegara kepada buah hati mereka, terutama anak-anak perempuan.<br /><br />Kondisi ini pun ditanggapi dengan cepat oleh para pemilik label dan perancang busana dengan memilih Model berusia anak atau remaja sebagai sosok representatif untuk koleksi terbaru mereka.<br /><br />Seorang editor mode dari harian The Telegraph pernah menuliskan bahwa masalah dari Model-Model anak yang tampil berpose mengenakan busana lansiran terbaru dan mahal bisa memberikan persepsi yang salah pada anak kecil dan remaja.<br /><br />Moss memberikan contoh aktris cilik Millie Bobby Brown (12) dari seri Netflix berjudul Stranger Things.<br /><br />Menurut dia, tidak ada yang salah dengan Millie yang sangat berbakat, tetapi anak seusianya mengenakan busana rilisan Chloe seharga ribuan dollar atau puluhan juta rupiah tidak memberikan pesan positif.<br /><br />“Apakah seharusnya seorang anak 12 tahun berpose untuk busana berharga selangit. Mode selalu hadir dengan pro dan kontra, tetapi di mana batasannya? Memanipulasi remaja untuk membeli koleksi dengan harga tidak masuk akal, itu benar-benar konyol,” jelas Moss.<br /><br />Industri mode memanfaatkan selebriti remaja untuk “mempengaruhi” penggemar sebaya membeli apa yang mereka kenakan, kata Moss, bukanlah gambaran ideal kehidupan remaja yang seutuhnya.<br /><br />Selain itu, kebiasaan dan eksploitasi gaya hidup selebriti dan anak mereka yang begitu bak dunia mimpi dianggap Moss sebagai ancaman serta bahaya bagi anak-anak lainnya.<br /><br />Michael Borba Ed, D, seorang pakar keluarga mengatakan kekhawatiran seorang idola remaja menawarkan sebuah gaya hidup yang mewah bisa menumbuhkan krisis identitas pada anak-anak dan remaja lainnya.<br /><br />“Anak-anak dan remaja akan terbiasa menginginkan sesuatu yang di luar kemampuan orangtua, mereka tumbuh menjadi matrealistis. Lalu, mereka pun tak lagi memikirikan etika dan sopan santun,” ujar Borba.<br /><br />Usia anak-anak dan pra remaja, kata Borba, merupakan tahap paling sensitif.<br /><br />Pasalnya, anak-anak dan pra remaja merupakan manusia paling labil serta mudah dipengaruhi.<br /><br />“Masalah utamanya adalah kehadiran idola remaja yang sering memamerkan harta dan barang-barang di media sosial menciptakan sebuah tren mendapatkan segalanya dengan instan,” imbuhnya.<br /><br />Menurut Borba, tren mode dan Model-Model berusia di bawah 17 tahun yang hilir Mudik di halaman iklan dan televisi bisa memberikan pengaruh buruk, terutama jika orangtua tidak memberikan bimbingan ke anak secara tepat.<br /><br />“Cita-cita anak-anak zaman sekarang tak lagi ingin menjadi dokter, penulis, pengacara, bankir, dan sebagainya. Mereka ingin menjadi terkenal dan kaya raya,” pungkasnya.adminhttp://www.blogger.com/profile/14212290009183436698noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2846411458916666735.post-61828055963811438242016-10-13T10:15:00.002-07:002016-10-13T10:15:30.177-07:00Makanan Sehat Ini Banyak Manfaatnya, Mari Kita Simak sajaDemi menjaga kesehatan tubuh, maka kamu pun memperbanyak konsumsi makanan sehat. Meskipun begitu, terkadang pengetahuan kamu akan makanan sehat berikut nutrisi di dalamnya masih terlalu sedikit. Seperti contohnya sayuran hijau. Kamu mengonsumsinya karena tahu bahwa sayuran hijau mengandung banyak serat yang baik untuk menjaga kesehatan pencernaan tubuh.<br />
<br />
Selain itu, tahukah kamu khasiat sehat dari beberapa makanan di bawah ini?<br /><br />Lemon<br />Selain tinggi akan vitamin C yang bermanfaat untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, lemon juga baik untuk menurunkan kolesterol jahat dalam darah.<br /><br />Avokad<br />Mungkin kamu tidak tahu bahwa avokad mampu mengurangi risiko untuk terkena penyakit kardiovaskular karena kandungan serat sehat di dalamnya. Selain itu, makan avokad juga bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan harian akan folat sebanyak 41%.<br /><br />Brokoli<br />Makan 2 cangkir brokoli per hari bisa memenuhi kebutuhan vitamin C dan vitamin K dalam tubuhmu.<br /><br />Bawang putih<br />Bawang putih mengandung zat alami yang disebut dengan allicin. Zat ini bisa menormalkan tekanan darah, menurunkan kadar kolesterol, serta menekan inflamasi dalam tubuhmu.<br /><br />Bayam<br />Bayam tak hanya baik untuk kesehatan darah. Namun makan bayam juga bermanfaat untuk mendukung kesehatan mata karena mengandung antioksidan yang disebut dengan zeaxanthin dan lutein.<br /><br />Ubi<br />Ubi mengandung vitamin A. Hal ini baik untuk mendukung kesehatan mata, kulit, dan tubuh pada umumnya.<br /><br />Ikan salmon<br />Ikan salmon adalah sumber terbaik dari asam lemak omega 3. Mengonsumsi ikan salmon secara teratur mampu mencegah kanker, penyakit jantung, dan depresi.adminhttp://www.blogger.com/profile/14212290009183436698noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2846411458916666735.post-38780919969336143342016-10-12T10:07:00.002-07:002016-10-12T10:07:41.296-07:00Mengapa Anak Modern Tidak Tahu Tradisi KeluargaEra teknologi telah memperlihatkan dampak negatif dalam kehidupan anak-anak sekolah dan remaja.<br /><br />Survei memperlihatkan bahwa tingginya jumlah orangtua yang mengizinkan anak bermain gadget atau gawai sekurang-kurangnya 32 jam dalam sepekan, telah membuat mereka tak lagi mengenal tradisi keluarga dan kebersamaan.<br /><br />Survei yang digagas oleh situs keluarga MyFamilyClub, menemukan bahwa tradisi makan pagi yang hangat sebelum berangkat sekolah, telah tergantikan dengan sesi bermain gawai selama satu jam.<br /><br />Kebiasaan bermain gawai sebelum sekolah, menurut pakar, menurunkan konsentrasi belajar anak sebanyak 49 persen.<br /><br />Orangtua harus waspada mengenai perguliran teknologi yang mencuri masa kecil anak-anak. Selain itu, bermain gawai secara negatif mempengaruhi kemampuan anak untuk berkomunikasi tatap muka.<br /><br />Menariknya, sebanyak 67 persen orangtua mengeluh karena mereka tidak tahu cara mengatasi atau menghentikan kegemaran anak bermain gawai.<br /><br />Hilda Burke, Psikoterapis yang memimpin survei mengatakan bahwa kegemaran anak bermain gawai bisa berhenti, jika orangtua tidak menggunakan gawai di depan mereka.<br /><br />“Anak akan selalu menyontek dan meniru perilaku orangtua, siklus ini terjadi semenjak anak masih bayi,” jelas Burke.<br /><br />Orangtua, kata Burke, harus segera bertindak berhenti menggunakan gawai secara harfiah dan figuratif.<br /><br />“Perlahan, anak akan mencoba dan meniru orangtua yang tidak lagi menggunakan atau bermain gawai di rumah,” imbuhnya.<br /><br />Selain itu, dampak paling mengkhawatirkan adalah hilangnya tradisi dan ritual kekeluargaan dalam sebuah rumahtangga karena anak-anak terlanjur kecanduan gawai.adminhttp://www.blogger.com/profile/14212290009183436698noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2846411458916666735.post-91160385059098679962016-10-11T23:00:00.000-07:002016-10-11T23:00:16.498-07:00Gaya Jenggot Idman Setiap WanitaKabar bahagia untuk Anda para pria yang malas mencukur rambut di area wajah. Sebab, menurut survei terhadap 8500 wanita, pria berjenggot dianggap seksi.<br /><br />Survei yang diproduksi di Australia ini memperlihatkan ragam foto wajah pria dan memberikan nilai berdasarkan daya tarik penampilan.<br /><br />Ternyata, sebanyak 20 persen wanita atau lebih kurang 1700 wanita, mengungkapkan bahwa pria berjenggot sangat atraktif dan seksi.<br /><br />Menurut Danielle Sulikowski, Ph.D., seorang profesor di Charles Sturt University, Australia, pria berjenggot terlihat lebih jantan, misterius, dan menarik di mata wanita.<br /><br />Namun, survei menambahkan bahwa tidak semua gaya jenggot dianggap menawan.<br /><br />Survei menunjukkan bahwa wanita tergila-gila pada wanita yang menampilkan jenggot gaya stubble, yakni menyisakan cukuran rambut di wajah kurang dari lima sentimeter.<br /><br />Jadi, para pria, lain waktu Anda mencukur jenggot, jangan cukur habis. Sebaliknya, sisakan beberapa sentimeter untuk menciptakan gaya maskulin yang akan membuat wanita menengok pada Anda berkali-kali.adminhttp://www.blogger.com/profile/14212290009183436698noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2846411458916666735.post-74297114912857120502016-10-11T22:00:00.000-07:002016-10-11T22:00:05.461-07:00Lebih Banyak Pengguna Android Atau iPhone Ya?Bagaimana cara Anda mengenal kepribadian seseorang? Membangun komunikasi dengan berteman? Ah… tidak perlu repot-repot. Sekarang, Anda bisa menguak karakter seorang secara sederhana, yakni melihat pilihan ponsel pintar mereka.<br /><br />Heather Shaw dari University of Lincoln’s School of Psychology dan beberapa rekan peneliti mengadakan studi untuk mengupas karakter manusia modern berdasarkan selera ponsel pintar.<br /><br />Pada studi ini, Shaw melibatkan 240 partisipan yang diwajibkan untuk mengisi daftar pertanyaan mengenai gaya hidup. Tujuannya untuk mengaitkan karakter, gaya hidup, dan pilihan ponsel pintar.<br /><br />Hasilnya, peneliti menemukan bahwa wanita lebih banyak memilih iPhone ketimbang Android.<br /><br />Kemudian, pemilik iPhone sangat mengkhawatirkan status sosial daripada pengguna Android.<br /><br />Selain itu, peneliti mengatakan bahwa pemilik Android lebih jujur, rendah hati, kurang ekstrover, dan penolong, daripada yang memiliki iPhone.<br /><br />“Studi ini membantu menawarkan pandangan baru pada perbedaan karakter manusia berdasarkan pilihan ponsel pintar,” ujar Shaw.<br /><br />Shaw mengatakan bahwa hasil penelitiannya ini menyediakan kemudahan dalam mengelompokkan dan mengungkapkan kepribadian manusia dengan cara sederhana.<br /><br />“Tak diragukan lagi, zaman sekarang, pilihan ponsel pintar berelevansi pada gaya pikir pemiliknya. Fungsi ponsel pintar juga bisa mengungkapkan karakter dan gaya hidup setiap orang,” pungkasnya.adminhttp://www.blogger.com/profile/14212290009183436698noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2846411458916666735.post-61624712958948312782016-10-11T21:00:00.000-07:002016-10-11T21:00:16.284-07:00Selfie Juga Ada Rumusnya Biar Hasilnya Bagus, Berikut CaranyaSelfie adalah sesuatu yang umum dilakukan oleh wanita saat datang ke tempat baru atau sedang bersama teman. Namun, tahukah Anda bahwa ternyata ada rumus matematis di balik foto selfie yang terlihat bagus?<br /><br />Banyak orang mengira bahwa foto selfie dilakukan hanya berdasarkan insting dan selera saja. Akan tetapi, bila Anda memperhatikan lebih jeli, seringkali foto-foto selfie yang tampak cantik diambil dengan sudut tertentu.<br /><br />Sudut ini diungkapkan oleh Raditya Patria Adhigama, seorang fotografer profesional, di acara peluncuran Professional Brush Set oleh Artistry, Yeu Saigon Cafe, Jakarta, Jumat kemarin (2/9/2016).<br /><br />Dia menjelaskan, sudut lensa kamera bila dibandingkan dengan mata kita harus sekitar 30 hingga 40 derajat lebih tinggi. Bila Anda melebihi sudut ini, Raditya berkata bahwa hasilnya akan menjadi kurang menarik.<br /><br />Lalu, kamera juga diposisikan miring sebesar 20 derajat.<br /><br />Nah, seberapa jauhkah tangan kita harus diulurkan? Untuk menjawab pertanyaan ini, Anda harus menggunakan kertas dan kalkulator.<br /><br />Hitung hasil dari tinggi Anda bila dibagi 3,18 dan itulah jarak kamera yang ideal. Bila tinggi Anda sekitar 160 sentimeter, berarti tangan harus diulurkan sejauh 50 sentimeter.<br /><br />Namun, Raditya berkata bahwa rumus ini sebaiknya dianggap lucu-lucuan saja. Anda tidak perlu terlalu kaku dan terpatok pada rumus tersebut.<br /><br />“Lagipula, tergantung kita juga, bila Anda sudah kurus, sudut ini bisa membuat Anda tampak terlalu kurus dan malah jadi kurang menarik,” tambahnya.adminhttp://www.blogger.com/profile/14212290009183436698noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2846411458916666735.post-59469456825022990352016-10-11T20:00:00.000-07:002016-10-11T20:00:28.680-07:00Cara Agar Selfie Kita BagusSiapa yang tidak mengenal kata selfie? Kegiatan menfoto diri sendiri ini telah menjadi hal yang umum dilakukan saat berada di tempat baru atau sekadar baru bangun pagi.<br /><br />Walaupun lebih sering dilakukan oleh wanita, ternyata ada juga yang masih mengeluh tidak bisa mendapat foto yang cantik. Akibatnya, mereka beralasan tidak suka difoto dan akun media sosial pun terbengkalai.<br /><br />Untungnya, seorang fotografer andal telah hadir untuk membantu Anda mendapatkan foto selfie yang memuaskan.<br /><br />Ditemui di acara peluncuran Professional Brush Set oleh Artistry, Yeu Saigon Cafe, Jakarta, Jumat kemarin (2/9/2016), Raditya Patria Adhigama memberikan enam langkah untuk foto selfie yang cantik.<br /><br />Pertama, jangan gunakan flash kecuali bila ruangan gelap atau ada cahaya terang di belakang Anda yang menyebabkan backlite.<br /><br />Lalu, gunakan fitur untuk mempercantik wajah secara otomatis bila ada. Raditya berkata bahwa sebelumnya, mempercantik wajah harus dilakukan di komputer. Akan tetapi, perkembangan zaman telah memudahkan hal ini.<br /><br />Ketiga, hindari latar belakang yang rumit. Pilihlah latar belakang yang polos dan hindari fotografi di kamar mandi.<br /><br />Kemudian, perhatikan juga pencahayaannya.<br /><br />Raditya menuturkan, biasanya pencahayaan samping seperti jendela lebih dramatis. Sementara itu, cahaya atas sangat cocok untuk wanita yang baru potong rambut karena membuat bagian atas menjadi lebih berkilau dan menarik.<br /><br />Setelah semuanya siap, Anda bisa mulai mengambil foto.<br /><br />“Cari angle yang paling menarik. Sudut pandang dan ekspresi juga harus diperhatikan,” ungkapnya.<br /><br />Nah, setelah selesai dan menemukan foto yang menarik, jangan lupa juga untuk melakukan editing sebelum mengunggahnya ke media sosial.adminhttp://www.blogger.com/profile/14212290009183436698noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2846411458916666735.post-73420772216144261022016-10-11T19:00:00.000-07:002016-10-11T19:00:08.235-07:00Pada Saat Datang Bulan, Tubuh Wanita Lebih Lebar, Benarkah?Umumnya, wanita merasa bahwa saat menstruasi, tubuhnya lebih gemuk, lebih padat, atau lebih lebar.<br /><br />Sebenarnya, benarkah selama menstruasi berat badan melonjak naik?<br /><br />Pertanyaan tersebut mungkin saja tidak bisa dijawab oleh kebanyakan wanita, karena takut menimbang badan ketika tubuh terasa lebih berat.<br /><br />Berdasarkan studi yang dipublikasikan oleh International Journal of Eating Disorder, tubuh memproduksi ekstra hormon ketika periode menstruasi. Alhasil, terciptalah perasaan bahwa berat badan naik dan tubuh terasa lebih gemuk.<br /><br />Studi mengungkapkan bahwa sebelum dan selama menstruasi tubuh wanita didominasi oleh fluktuasi hormon, sehingga terjadi dorongan untuk makan lebih banyak.<br /><br />Kondisi ini adalah waktu di mana sel telur, jika subur, lebih produktif sehingga mempengaruhi nafsu makan.<br /><br />Peneliti, sebelum studi ini, mengira bahwa nafsu makan meningkat saat menstruasi merupakan efek biologis alamiah.<br /><br />Namun, seorang psikolog dan rekan penulis studi dari Michigan State University, Kelly L. Klump, mengatakan bahwa tidak ada kenaikan berat badan yang dramatis saat wanita menstruasi.<br /><br />“Kami menemukan, kenaikan berat badan wanita saat menstruasi tidak signifikan meski porsi makan lebih besar. Masalahnya hanyalah wanita merasa ‘berdosa’ karena makan lebih banyak,” jelas Klump.<br /><br />Klump melibatkan 352 responden wanita dalam penelitian tersebut.<br /><br />Responden berusia kisaran 15 hingga 25 tahun dan diteliti selama 45 hari, siklus penuh menstruasi.<br /><br />Peneliti memonitor berat badan mereka setiap hari, dorongan makan secara emosional, pikiran negatif, dan sampel saliva untuk melihat kadar hormon estradiol dan progesteron.<br /><br />Hasilnya, produksi hormon yang tinggi mempengaruhi nafsu makan wanita dan menciptakan kondisi gangguan makan secara berlebihan tapi masih dalam batas normal.<br /><br />Situasi tersebut, menurut Klump, menciptakan rasa bersalah pada diri wanita karena mengonsumsi dan mengudap lebih.<br /><br />Sebenarnya, berat badan wanita tidak mengalami pelonjakan drastis sehingga membuat tubuh tiga kali lebih gemuk.<br /><br />Klump menyimpulkan perasaan tubuh lebih gemuk tersebut hanya terjadi dalam pikiran wanita saja, tetapi penelitian fisik memperlihatkan berat badan tetap berada di angka yang sama, seperti sebelum menstruasi.adminhttp://www.blogger.com/profile/14212290009183436698noreply@blogger.com